Anak yang imun bila terkena infeksi maka kemungkinan yang akan terjadi antara lain :
1. Tidak sakit sama sekali
2. Sakit tetapi ringan sekali sehingga tidak mengakibatkan cacat dan atau meninggal.
Manfaat Imunisasi adalah :
untuk menurunkan morbilitas, mortalitas dan cacat serta bila mungkin di dapatkan radikasi suatu penyakit dari suatu daerah atau negri.
Imunisasi :
a. Aktif → bila tubuh anak ikut mrnyelenggarakan terbentuknya imunitas.
b. Pasif → bila tubuh anak tidak bekerja membentuk kekebalan, tetapi hanya menerima nya saja.
Baik aktif maupun pasif dapat berlangsung alami biasanya bawaan (conginetal) atau di dapat.
Imunitas pasif bawaaan
Terdapat pada BBL → sampai ± 5 bln. Neonatus mendapatnya dari ibu sewaktu di dalam kandungan yaitu berupa zat antibody yang melalui placenta.
Zat ibu → γ globulin yang mengandung imunitas seperti yang dimiliki ibu.
→ makin berkurang → sampai umur ± 5 bulan. Misal : diifteri, campak, dll.
Campak → kekebalan pasif bawaan sampai umur ± 7 bulan.
Imunitas pasif di dapat :
Di dapat anak dari luar, hanya berlangsung pendek → 2-3 minggu, kan dikeluarkan lagi.
γ globulin murni → campak
darah / serum → ATS
penyakit yang dapat lazim di berikan dengan serum untuk sementara :
1. Campak → γ globulin 0,2ml/kg BB
2. tetanus → ATS
3. gigitan ular → SABU
4. Rabies
Imunitas aktif
1. Di dapat secara alami
→ secara alami mendapat infeksi berbentuk “ silent abortive” yang menyebabkan sebagian anak menderita sakit ringan. Kemudian sembuh dengan sendirinya dan membentuk imun.
Misal : difteri dan polio
2. Sengaja di buat
Ada 3 macam antigen :
a. Live Attenuated Bacteria Or Virus → kuman hidup tapi telah dilemahkan/ dijinakan sehingga tidak dapat menyebabkan penyakit, melainkan masih dapat menyebabkan / menghasilkan imunitas. Misal : BCG, Polio sabin, campak.
b. Killed bacteria or virus
Misal : kolera, typus abdominalis, paratifus, pertusis, poliosalk.
c. Toxoid → toxin yang sudah dilemahkan atau di olah sedemikian rupa.
Faksin yang umum di lakukan :
· DPT → IM / subkutan dalam 0,5ml / IM
· DT → IM / subkutan dalam 0,5ml / IM
· Campak → virus morbili → 0,5ml subkutan
· BCG ( Bacillus Calmethe Guerin) → 0,05cc intrakultan → faksinasi BCG berhasil → konversi uji tuberkulin yaitu (-) sebelum BCG menjadi (+) sesudah BCG.
Kontra Indikasi Imunisasi:
· Sakit / infeksi berat → daya untuk membuat zat anti rendah
· Kurang gizi
· Mendapatkan terapi kortikosteroid jangka panjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar